©1989 & 2002 John Petroff. Translation 2005 Dessy Sondang Pulungan

 

BAB 6:

 PERSAINGAN MONOPOLISTIK

 

TUJUAN MEMPELAJARI                                                                                                                                            

Tujuan topik ini adalah untuk melihat sutu bentuk pasar yang sangat umum dimana ada banyak perusahaan-perusahaan tetapi memiliki sedikit kekuatan monopoli.  Karakteristik dari pasar tersebut dinyatakan pertama kali.  Keseimbangan jangka pendek dan panjang ditunjukkan.  Pengaruh ekonomi dari pasar ini didapatkan.  Oleh karena pentingnya tindakan non harga dari pasar ini, maka periklanan diberikan perhatian khusus.

PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                                                                                                                  

Persaingan monopolistik merupakan suatu jenis pasar yang digolongkan berdasarkan                                                 

 - sejumlah besar perusahaan,                                                                                                                                             

 - produk-produk yang dibedakan dan tidak dilihat sebagai penganti sempurna oleh konsumen                                

 - beberapa kemampuan penjual untuk menetapkan harga yang mereka inginkan,                                                    

 - jalan masuk bebas masuk dan keluar dari pasar tersebut,                                                                                                                                

- kepercayaan yang berat terhadap tindakan-tindakan non harga untuk membedakan produk seseorang.

Bentuk pasar persaingan monopolistik adalah keadaan biasa yang ekstrim.  

Sebagian besar operasi-operasi eceran berada dalam bentuk pasar ini.  Bisnis-bisnis kecil dari seluruh sektor jatuh dalam pasar kategori ini. Memulai suatu bisnis secara relatif adalah mudah, tetapi untuk tetap bertahan dalam bisnis tersebut adalah tidak mudah; hal itu memerlukan kemampuan untuk menyakinkan konsumen bahwa produk tersebut adalah berbeda dan lebih baik daripada yang dimiliki oleh para pesaing.

JUMLAH PERUSAHAAN-PERUSAHAAN PERSAINGAN MONOPOLISTIK                     

Sejumlah besar perusahaan dalam persaingan monopolistik menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut adalah kecil dalam perbandingannya terhadap keseluruhan pasar.  Meskipun mereka mempunyai beberapa kekuatan atas harga (sebagai perluasan bahwa produk-produk mereka dibedakan), mereka tidak memiliki kekuatan yang cukup untuk membalas jika perusahaan lain merubah harganya.  Ini merupakan perbedaan yang utama antara bentuk pasar ini dan oligopoli.

 

PRODUK YANG DIBEDAKAN PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                                                  

 Produk yang dibedakan dijual yang dijual oleh suatu perusahaan dalam persaingan monopolistik memiliki beberapa fitur yang membuat seorang konsumen lebih menyukainya dibandingkan produk-produk serupa dari perusahaan-perusahaan lain yang tersedia.  Kekuatan dari perusahaan manapun terhadap harga berasal dari hal yang sangat nyata ini bahwa produk-produk tersebut bukan merupakan penganti sempurna.  Tindakan-tindakan non harga adalah perlu untuk membuat produk tersebut dibedakan.

 

JALAN MASUK PERSAINGAN MONOPOLISTIK KE DALAM PASAR                                                            

Tidak ada hambatan untuk masuk atau keluar yang ada dalam persaingan monopolistik.  Bagaimanapun juga, kebutuhan untuk membuat produk seseorang dibedakan mungkin memerlukan tindakan non harga, dimana jika tidak berhasil, maka akan menggerakkan perussahaan itu keluar dari pasar.

 

PERMINTAAN PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                                                                      

Permintaan dari suatu perusahaan dalam persaingan monopolistik adalah condong menurun karena preferensi konsumen terhadap fitur-fitur produk yang dibedakan tersebut.  Akan tetapi, karena terdapat beberapa barang pengganti dekat (jika tidak sempurna) yang langsung tersedia, maka permintaannya menjadi sangat elastis.  Secara grafik, ini berarti bahwa permintaan dalam pasar persaingan monopolistik lebih datar daripada monopoli.

Permintaan akan suatu restoran tampaknya menjadi sangat elastis karena terdapat beberapa gerai makanan lainnya yang tersedia untuk konsumen.  Namun permintaannya tidak elastis sempurna (misalnya horisontal) seperti dalam kasus persaingan sempurna, karena setiap restoran mempunyai sesuatu untuk ditawarkan sedangkan restoran lainnya tidak menawarkannya: sebagai contoh, kenyamanan, lokasi, menu yang banyak, atau sekedar suasananya.

LABA PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                                                                                                              

 Laba dari suatu perusahaan dalam persaingan monopolistik ditentukan dalam cara yang sama seperti jenis pasar manapun dengan menemukan kuantitas optimalnya dimana pendapatan marjinal berpotongan dengan biaya marjinal.  Sebaliknya, tingkat optimal keluaran ini menentukan harga yang dibebankan (pada kurva permintaan) dan biaya unit rata-rata (pada kurva biaya total rata-rata).  Labanya adalah kelebihan bidang pendapatan total terhadap bidang biaya total.

Suatu restoran harus menerima para konsumen selama pendapatan tambahan atau marjinal melebihi biaya tambahan atau marjinal hidangan terakhir yang disajikan.  Hal ini kelihatannya jelas dalam proses pesanan yang membatasi jumlah langganan.  Tanpa pesanan, maka restoran tersebut akan harus melayani konsumen dalam kondisi yang terlalu padat atau membuat mereka menunggu antrian.

KESEIMBANGAN JANGKA PANJANG PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                         

Keseimbangan jangka panjang dari suatu perusahaan dalam persaingan monopolistik adalah dimana permintaan bersinggungan dengan kurva biaya total rata-rata.  Disana tidak terdapat laba.  Jika disana harus terdapat laba (apabila permintaan diatasn kurva biaya total rata-rata), maka perusahaan harus memasuki pasar dan menggerakkan permintaan ke bawah.  Dan jika disana harus terdapat rugi (ketika permintaan dibawah biaya total rata-rata), maka perusahaan harus meninggalkan pasar dan mendorong permintaan ke atas.  Bagaimanapun juga, perusahaan mungkin mempertahankan sedikit laba dengan menggunakan tindakan non harga.

Seluruh restoran yang berhasil memiliki sejumlah peniru.  Beberapa rantai makanan telah mencoba untuk meniru McDonald, dan menyedot beberapa konsumen dan labanya.  Tetapi McDonald sudah membalas balik dengan iklan yang ekstensif.

PENGARUH EKONOMI PERSAINGAN MONOPOLISTIK                                                                              

 Pengaruh ekonomi persaingan monopolistik merupakan keseluruhan kerugian yang tidak diinginkan dari efisiensi alokatif dan produktif: konsumen membayar lebih dan mampu untuk membeli sedikit daripada di persaingan sempurna.  Bagaimanapun juga, pengaruhnya tidak seserius monopoli dan produk-produk yang dibedakan menyediakan keragaman yang banyak diminta. Meskipun demikian, beberapa pemborosan ditunjukkan dalam kelebihan kapasitas dan dalam penggunaan persaingan non harga.

Pasar produk-produk generik mendekati persaingan sempurna karena mereka distandarisasikan.  Nama produk-produk bermerk dari jenis yang sama (misalnya, kue-kue) berada dalam persaingan sempurna karena mereka bukan barang yang seragam, tapi sedikit berbeda.  Konsumen harus membayar harga yang lebih tinggi untuk nama produk bermerk (seperti Nabisco atau Keebler), tetapi mereka tampaknya tidak keberatan terlalu banyak.

TINDAKAN NON HARGA PERSAINGAN MONOPILISTIK                                                         

Tindakan non harga dari perusahaan-perusahaan dalam persaingan monopolistik terutama terdiri dari salah satu                                                                                                                                                                                           - pengembangan produk, atau                                                                                                                                       

-          periklanan.                                                                                                                                                                      

-          Pengembangan produk kadang-kadang hanya kosmetik untuk memberikan ilusi dari sesuatu yang baru.  Bahaya lainnya berasal dari keragaman yang berlebihan yang mungkin membingungkan konsumen.

Produsen-produsen nama bermerk mempunyai keanekaragaman arti untuk membuat produk-produk mereka spesial kepada konsumen.  Yang paling penting adalah iklan dimana para produsen barang generik tidak akan gunakan.

IKLAN - ARGUMEN YANG MENDUKUNG                                                                                       

Beberapa argumen yang mendukung iklan adalah                                                                                                                  

 - iklan yang informatif,                                                                                                                                                

 - iklan yang meningkatkan penjualan dan membolehkan skala ekonomis,                                                                              

- iklan yang meningkatkan penjualan dan memperbesar perkembangan ekonomi,                                        

 - iklan yang mendukung media,                                                                                                                                        

- iklan yang meningkatkan persaingan dan menurunkan harga-harga.      

Iklan produk baru adalah penting: pikirkan mengenai suatu peristiwa artistik utama yang menarik pemirsa untuk melihat karena dia belum cukup diberitahukan secara luas.  Tetapi, sebagian besar iklan (misalnya di televisi) adalah untuk produk yang telah ada dan berdiri dengan baik seperti minuman ringan atau produk-produk konsumen lainnya; dimana iklan hanya mencoba untuk mempengaruhi konsumen jauh dari pesaing-pesaing. 

IKLAN - ARGUMEN YANG MENENTANG                                                                                       

Beberapa argument yang menentang iklan adalah                                                                                                             

- iklan yang tidak informatif tetapi kompetitif,                                                                                                 

 - skala ekonomis adalah menyesatkan,                                                                                                                            

- iklan yang meninggikan kurva biaya,                                                                                                                             

- iklan yang digunakan sebagai hambatan jalan masuk, dan                                                                                            

 - iklan yang bukan merupakan kegiatan yang produktif. 

 

 

 

 

Review Quiz

Assignments

[Your opinion is important to us. If have a comment, correction or question
pertaining to this chapter please send it to comments@peoi.org .]

 Previous: Pure_monopoly

 Next: Oligopoly